10 Akuisisi Terbesar di Sektor Energi Tahun 2024: Perluasan, Digitalisasi, dan Teknologi Cerdas

10 Akuisisi Terbesar di Sektor Energi Tahun 2024: Perluasan, Digitalisasi, dan Teknologi Cerdas
Ilustrasi akuisisi sektor energi. (foto: courtesy 123rf)

Terbarukan.com – Mengutip dari smartenergy.com, tahun 2024 mencatat banyak akuisisi besar di sektor energi. Perusahaan-perusahaan besar bergerak cepat untuk memperluas aset, meningkatkan digitalisasi, dan memanfaatkan teknologi cerdas demi menjaga daya saing mereka. Berikut adalah 10 akuisisi utama yang mencuri perhatian selama setahun terakhir.

  1. Ancala Akuisisi Solandeo (Jerman)

Ancala, sebuah dana infrastruktur, mengakuisisi Solandeo, penyedia dan operator smart meter di Jerman. Kesepakatan ini termasuk pesanan 500.000 smart meter, menyediakan Solandeo modal segar untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat.

  1. EnBW Akuisisi enersis untuk Penguatan Smart Grid

EnBW, perusahaan energi Jerman, mengakuisisi enersis, penyedia digital twin untuk sektor energi. Akuisisi ini memperkuat portofolio teknologi smart grid EnBW, memungkinkan integrasi data real-time dalam jaringan distribusi energi.

  1. Iberdrola Akuisisi Electricity North West (Inggris)

Iberdrola, raksasa energi global, membeli 88% saham operator jaringan Inggris, Electricity North West. Akuisisi senilai €5 miliar ini selaras dengan strategi Iberdrola untuk berinvestasi di jaringan listrik di negara-negara berperingkat kredit tinggi.

  1. Sympower Akuisisi Flextools (Nordik)

Sympower, penyedia layanan fleksibilitas energi asal Amsterdam, mengakuisisi Flextools, spesialis teknologi fleksibilitas dari Nordik. Langkah ini mempercepat ekspansi Sympower di Eropa dengan memenuhi permintaan solusi fleksibilitas canggih.

  1. Siemens Akuisisi Trayer Engineering (AS)

Siemens mengakuisisi Trayer Engineering Corporation yang berbasis di California. Akuisisi ini memperluas portofolio produk modernisasi jaringan Siemens, memungkinkan mereka menangkap tren penguatan jaringan distribusi di AS.

  1. Enel Jual 49% Bisnis Penyimpanan Energi ke Sostoneo (Italia)

Enel Italia menjual 49% saham di Enel Libra Flexsys ke Sostoneo senilai €1,1 miliar. Langkah ini merupakan bagian dari rencana strategis Enel untuk mengurangi utang bersih sambil mempertahankan kontrol aset strategis.

  1. BW ESS Akuisisi Penso Power (Inggris)
Baca juga:  UNEP dan IEA Percepat Digitalisasi Energi dan Pertanian di Afrika dengan 3DEN

BW ESS, operator global penyimpanan energi, membeli seluruh saham Penso Power, pengembang penyimpanan energi yang berbasis di London. Akuisisi ini memperkuat posisi BW ESS di pasar penyimpanan energi global.

  1. Terna Akuisisi Aset Jaringan Tegangan Tinggi (Italia)

Terna, operator jaringan listrik Italia, membeli aset jaringan tegangan tinggi dari Acea senilai €203 juta. Kesepakatan ini melibatkan pembelian jalur udara, jalur bawah tanah, dan komponen gardu di jaringan transmisi Roma.

  1. Kraken Akuisisi Jedlix (Belanda)

Kraken Technologies mengakuisisi Jedlix, penyedia solusi pengisian daya pintar dan dua arah asal Rotterdam. Akuisisi ini memperluas portofolio Kraken dengan integrasi API yang mendukung produsen EV dan energi.

  1. EDF Akuisisi Contact Solar (Inggris)

EDF, pemasok energi asal Inggris, membeli Contact Solar, perusahaan pemasang panel surya dan baterai. Akuisisi ini mempersiapkan EDF untuk memenuhi lonjakan permintaan panel surya, yang diproyeksikan meningkat hingga 75% pada 2030.

Tren Akuisisi 2024

Langkah strategis ini menyoroti fokus perusahaan energi global pada modernisasi jaringan, digitalisasi, dan transisi menuju energi hijau. Dengan investasi besar, sektor energi terus beradaptasi untuk menghadapi kebutuhan masa depan. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *